Outdoor Team Development untuk Tim Sektor Energi
Enam Batch Program dengan Tema dan Lokasi Berbeda
Perubahan adalah keniscayaan. Di sektor energi, khususnya industri oil & gas, perubahan sering datang dengan cepat dan membawa tantangan besar. Dalam situasi ini, membangun tim yang solid, adaptif, dan memiliki komunikasi efektif menjadi kebutuhan utama. Menjawab tantangan tersebut, Jelajah Outdoor menyelenggarakan rangkaian Outdoor Team Development Program yang dirancang khusus untuk mendukung proses change management di perusahaan energi terkemuka.
Melalui enam batch kegiatan yang berlangsung di tiga wilayah berbeda—Citarik & Sukabumi, Jambuluwuk & Sungai Cisadane, serta Bromo & Sungai Pekalen Probolinggo—program ini memadukan experiential education dengan petualangan alam seperti trekking dan rafting. Hasilnya, peserta tidak hanya mendapatkan pengalaman seru, tetapi juga pembelajaran mendalam yang langsung relevan dengan pekerjaan mereka.
Tujuan Strategis Program
Rangkaian Outdoor Team Development ini dirancang dengan empat tujuan strategis:
- Meningkatkan komunikasi efektif antara semua level kerja.
- Memperkuat kerja sama tim di tengah tekanan perubahan.
- Mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang adaptif.
- Mendukung adaptasi terhadap perubahan melalui pengalaman langsung dan simulasi situasi lapangan.
Batch 1 & 2 – Synergy in Action di Citarik – Sukabumi
Untuk memulai rangkaian, Batch 1 dan 2 mengangkat tema “Synergy in Action”. Peserta berasal dari Manajemen dan Field Work FPU Trunojoyo, yang sehari-hari bekerja dalam lingkungan berisiko tinggi di sektor energi lepas pantai.
Melalui permainan dinamika kelompok, peserta belajar membangun komunikasi lintas level yang lebih efektif. Selanjutnya, kegiatan rafting di Sungai Citarik menjadi ajang uji koordinasi nyata. Dalam arus deras, mereka harus saling percaya, berbagi peran, dan mengambil keputusan cepat.
Hasilnya, komunikasi antar level meningkat, batas formal mencair, dan muncul rasa saling percaya yang lebih kuat. Ini menjadi pondasi penting bagi kerja sama di lapangan.
Batch 3 & 4 – 1 Team 1 Family di Jambuluwuk & Sungai Cisadane
Berlanjut ke Batch 3 dan 4, tema “1 Team 1 Family” dipilih untuk memperkuat rasa kebersamaan. Peserta dari Operation and Maintenance Kakap Natuna menghadapi tantangan yang menuntut koordinasi tanpa celah di lapangan.
Program ini dimulai dengan trekking di kawasan pegunungan Jambuluwuk. Aktivitas ini melatih daya tahan fisik, pengelolaan energi, dan kemampuan memimpin bergantian. Setelah itu, rafting di Sungai Cisadane menguji kemampuan mengambil keputusan di bawah tekanan arus yang deras.
Hasil yang terlihat jelas adalah peningkatan rasa memiliki terhadap tim, serta kesadaran bahwa setiap peran—besar atau kecil—sama pentingnya bagi keberhasilan dan keselamatan bersama.
Batch 5 & 6 – Building 1 Team for Great Team di Bromo & Sungai Pekalen
Akhir rangkaian diisi oleh Batch 5 dan 6 dengan tema “Building 1 Team for Great Team”. Peserta menjalani program di lanskap menakjubkan Bromo dan arus menantang Sungai Pekalen di Probolinggo.
Program ini menekankan pentingnya kepemimpinan adaptif—kemampuan berganti peran dari pemimpin menjadi pendukung sesuai kebutuhan situasi—dan memperkuat kolaborasi lintas fungsi.
- Trekking di Bromo: Bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga latihan strategi, perencanaan, dan kepemimpinan lapangan.
- Rafting di Sungai Pekalen: Mengasah ketenangan, koordinasi, dan pengambilan keputusan dalam situasi mendesak.
- Leadership Workshop: Tambahan sesi ini menekankan Adaptive Leadership dan konsep Pemimpin sebagai Fasilitator Pembelajaran, untuk mendukung transfer knowledge antar anggota tim dan divisi.
Hasil: Peserta lebih siap memimpin sekaligus mendukung tim, serta mampu mentransfer pengetahuan dan keterampilan antar anggota untuk meningkatkan kinerja tim secara keseluruhan.
Pendekatan atau Metode Experiential Education yang Efektif
Keunikan program ini terletak pada penerapan experiential education, sebuah metode pembelajaran berbasis pengalaman langsung. Peserta tidak hanya diberi teori, tetapi juga mengalami tantangan yang menyerupai kondisi kerja nyata.
Setiap kegiatan diikuti oleh sesi refleksi mendalam. Dalam sesi ini, peserta bersama fasilitator membedah pengalaman, menemukan pelajaran utama, dan menghubungkannya dengan pekerjaan sehari-hari. Proses ini memastikan bahwa pembelajaran tidak berhenti di lokasi kegiatan, tetapi terbawa ke tempat kerja.
Dampak Nyata di Lapangan
Berdasarkan evaluasi pasca-program, capaian yang diraih mencakup:
- Peningkatan komunikasi terbuka antar level manajemen dan lapangan.
- Terbentuknya rasa saling percaya yang lebih kuat dalam tim.
- Kesiapan menghadapi situasi tak terduga dengan lebih tenang.
- Penguatan kepemimpinan dan pengambilan keputusan di bawah tekanan.
Dampak ini menunjukkan bahwa metode outdoor experiential learning dapat menjadi strategi efektif dalam mendukung transformasi organisasi, terutama di sektor energi yang penuh dinamika.
Mengapa Outdoor Team Development Penting untuk Sektor Energi
Sektor energi, terutama oil & gas, menghadapi risiko tinggi, regulasi ketat, dan kebutuhan akan koordinasi cepat. Di sinilah outdoor team development memiliki peran vital. Melalui tantangan fisik dan mental yang terstruktur, peserta berlatih menghadapi kondisi darurat, menjaga keselamatan tim, dan memastikan setiap anggota mampu berkontribusi optimal.
Selain itu, program seperti ini membantu perusahaan membangun budaya kerja berkelanjutan (sustainable team building) yang menekankan keselamatan, kualitas kerja, dan kolaborasi jangka panjang.
Enam batch Outdoor Team Development yang diselenggarakan Jelajah Outdoor membuktikan bahwa pembelajaran di luar ruangan dapat memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kinerja tim. Dengan menggabungkan permainan dinamika kelompok, petualangan alam, dan refleksi mendalam, peserta tidak hanya mendapatkan pengalaman menyenangkan, tetapi juga keterampilan yang langsung dapat diterapkan di tempat kerja.
Di tengah arus perubahan yang tak terhindarkan, tim yang solid, komunikatif, dan adaptif adalah kunci keberhasilan. Jelajah Outdoor, melalui pendekatan experiential education, berkomitmen untuk terus menjadi mitra strategis bagi perusahaan di sektor energi dan industri lainnya dalam membangun tim yang tangguh dan berkelanjutan.
