Jelajah Outdoor bukanlah organisasi yang digerakkan oleh satu orang pemimpin, melainkan oleh semangat kolektif. Kami mengadopsi prinsip Learning Organization, yang melihat organisasi sebagai sistem yang hidup, yang terus belajar dan beradaptasi.

Dari Sebuah Visi Menjadi Gerakan
Pada tahun 2013, ketika dunia pendidikan luar ruang di Indonesia masih dianggap sebagai pelengkap hiburan semata, lahirlah sebuah inisiatif dengan visi berbeda. Jelajah Outdoor (JO) berdiri bukan hanya sebagai penyedia aktivitas luar ruang berbasis pengalaman / Outdoor Education, tetapi kami mengembangkan metode yang dengan lemngintegrasikan prinsip- prinsip Learning Organization dan praktek keberlanjutan didalamnya.
Terlebih lagi, saat ini tim pendiri JO telah menghabiskan lebih dari 15 tahun mengasah pengalaman dalam dunia Outdoor Training dan Experiential Learning. Oleh karena itu, sejak awal perjalanan ini tidak hanya dibangun di atas idealisme, tetapi juga diperkaya oleh rekam jejak profesional dan refleksi mendalam terhadap apa yang dibutuhkan dunia pendidikan dan pelatihan dewasa ini.
Bagaimana Jelajah Outdoor Menavigasi Tantangan Awal
Meskipun potensi pertumbuhan industri luar ruang cukup besar, tantangan yang dihadapi JO di awal bukanlah hal sepele. Kurangnya standarisasi industri, minimnya kesadaran akan pentingnya keselamatan, serta dominasi pendekatan “outbound konvensional” yang hanya menekankan hiburan menjadi penghambat utama.
Namun alih-alih mundur, kami justru memperkuat posisi dengan membangun sistem pelatihan internal berbasis sertifikasi profesional. Langkah ini menjadi pondasi penting untuk membedakan JO dari para kompetitor. Sejak itu, kami mengembangkan pendekatan yang lebih sistemik dan menyeluruh—merancang program tidak hanya untuk fun, tetapi untuk pembelajaran, transformasi individu, dan perubahan tim.
Menyatukan Standar Global dengan Konteks Lokal
Seiring waktu, kami menyadari bahwa keunikan Indonesia sebagai negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya dan ekosistem perlu diakomodasi dalam setiap rancangan program. Maka, kami pun mulai mengadaptasi standar global ke dalam konteks lokal. Prinsip-prinsip seperti Risk Management, Leave No Trace, dan pendekatan Learning Organization mulai diterjemahkan ke dalam praktik lapangan.
Misalnya, ketika kami merancang program pelatihan kepemimpinan dan team building untuk sebuah Perusahaan sektor energi di Jawa Timur, pendekatan kami tidak hanya mengutamakan aktivitas games di satu Lokasi yang statis, tetapi kami juga melakukan eksplorasi di area tersebut untuk mengenalkan juga konteks sosial dan nilai-nilai budaya lokal. Dengan begitu, kegiatan menjadi relevan, bermakna, dan berkelanjutan.
Krisis dan Kebangkitan: Pelajaran dari Pandemi
Tahun 2020 menjadi tahun penuh ujian. Pandemi COVID-19 memaksa semua aktivitas luar ruang dihentikan. Namun, di tengah kejatuhan tersebut, kami menemukan momentum untuk refleksi dan transformasi. Kami memanfaatkan masa tersebut untuk memperkuat internal, mengembangkan sistem pelatihan daring, serta membangun strategi keberlanjutan jangka panjang.
Hasilnya? Pasca pandemi, Jelajah Outdoor justru mengalami pertumbuhan signifikan. Pendapatan meningkat hingga 70%, bukan semata karena naiknya permintaan, tetapi karena kami hadir dengan kualitas yang jauh lebih baik, core values yang lebih relevan dengan situasi saat ini, dan pendekatan yang lebih adaptif.
Jelajah Outdoor Lebih dari Sekadar Bisnis
Peningkatan pendapatan bukanlah satu-satunya indikator keberhasilan kami. Yang lebih penting adalah bagaimana JO tumbuh sebagai pemimpin dalam praktik terbaik di industri outdoor education di Indonesia.
Kami tidak hanya menjual program, tetapi juga menginspirasi. Kami mengajak klien kami, baik perusahaan maupun sekolah, untuk berpikir ulang tentang cara mereka membentuk tim, memimpin organisasi, dan mendidik generasi muda. Dalam setiap program, kami menanamkan nilai-nilai kolaborasi, kesadaran lingkungan, dan kepemimpinan berkelanjutan.

Conservation Team Building in Kalimantan
Nilai – Nilai yang Menjadi Fondasi Jelajah Outdoor
Ada tiga fondasi utama yang senantiasa kami pegang dalam menjalankan setiap program:
- Keselamatan (Safety)
Kami percaya bahwa tidak ada pembelajaran yang bermakna tanpa rasa aman. Oleh karena itu, tim kami dibekali pelatihan profesional dan sertifikasi di bidang Risk Management for Outdoor Program dan Wilderness First Aid. Setiap program diawali dengan risk assessment dan dilengkapi dengan prosedur mitigasi yang sesuai dengan kondisi lokasi kegiatan dan aktivitas yang dilakukan. - Kualitas Pengalaman (Quality Experience)
Setiap aktivitas dirancang sebagai ruang pembelajaran aktif yang mendorong refleksi mendalam, peningkatan kepercayaan antar peserta serta mendorong kolaborasi untuk pertumbuhan tim yang solid. Kami menghindari aktivitas seragam dan memberikan ruang bagi modifikasi sesuai kebutuhan peserta. - Keberlanjutan (Sustainability)
Kami menerapkan 7 Prinsip Leave No Trace dalam seluruh kegiatan. Kami juga bekerja sama dengan penyedia lokal, mengurangi penggunaan material sekali pakai, dan menyisipkan edukasi lingkungan dalam setiap sesi.
Filosofi Kepemimpinan: Pemimpin Sebagai Fasilitator Pembelajaran
Jelajah Outdoor bukanlah organisasi yang digerakkan oleh satu orang pemimpin, melainkan oleh semangat kolektif. Kami mengadopsi prinsip Learning Organization dari Peter Senge, yang melihat organisasi sebagai sistem yang hidup, yang terus belajar dan beradaptasi.
Artinya, kami memaknai kepemimpinan bukan sebagai posisi hierarkis, tetapi sebagai peran untuk memfasilitasi pembelajaran dan perubahan. Seorang pemimpin, dalam perspektif kami, adalah fasilitator pembelajaran—seseorang yang mampu menciptakan ruang aman untuk bertanya, bereksperimen, dan tumbuh bersama timnya.
Karena itu, kami tidak menempatkan pemimpin sebagai sumber semua jawaban, melainkan sebagai penggerak dialog, refleksi, dan inovasi. Kami percaya bahwa dalam dunia yang terus berubah, organisasi harus adaptif. Maka, kepemimpinan pun harus luwes, terbuka terhadap umpan balik, dan mampu menavigasi ketidakpastian dengan bijak.
Budaya Kerja yang Sehat dan Inklusif
Kami percaya bahwa kualitas program sangat ditentukan oleh kualitas tim yang menjalankannya. Oleh karena itu, kami sangat memperhatikan kesejahteraan dan pengembangan tim internal. Beberapa langkah nyata yang kami lakukan antara lain:
- Memberikan pelatihan berkala dan mentoring.
- Menjaga kesetaraan gender dan inklusi di lapangan.
- Mendorong inovasi dan apresiasi atas inisiatif individu.
- Menciptakan ruang aman untuk umpan balik dan pertumbuhan.
Menjawab Tantangan Industri dengan Solusi Nyata
Industri outdoor education di Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan, mulai dari rendahnya standar keselamatan, kurangnya literasi publik, hingga eksklusivitas akses. Untuk itu, kami hadir dengan pendekatan strategis:
- Mendorong penyusunan standar nasional melalui kolaborasi dan advokasi.
- Membuka ruang pelatihan terbuka bagi praktisi dan komunitas.
- Menyediakan beasiswa dan program inklusif untuk kelompok marjinal.
- Menjadi mitra pemerintah dan institusi pendidikan dalam program transformasi pembelajaran.

Cultural Immersion Program in Jogja
Menjaga Kepercayaan, Membangun Loyalitas
Di tengah kompetisi yang semakin ketat, kepercayaan menjadi aset yang paling berharga. Kami menjaga loyalitas klien kami melalui:
- Transparansi dan komunikasi dua arah, termasuk evaluasi bersama setelah program.
- Selain Integrasi nilai – nilai organisasi ke dalam pembelajaran, kami juga menerapkan fleksibilitas desain program sesuai kebutuhan unik klien.
- Konsistensi nilai, terutama dalam menjaga keselamatan dan keberlanjutan.
- Dampak nyata, karena klien kami merasakan transformasi, bukan sekadar pengalaman sesaat.
Visi Masa Depan Jelajah Outdoor: Ekosistem Pembelajaran Berkelanjutan
Ke depan, Jelajah Outdoor memiliki mimpi besar: membangun ekosistem pendidikan luar ruang yang profesional, inklusif, dan berkelanjutan. Kami ingin menjadi:
- Pusat rujukan nasional untuk outdoor education di Indonesia.
- Penyedia program berstandar internasional yang tetap relevan secara lokal.
- Pelopor advokasi keberlanjutan dan etika dalam aktivitas luar ruang.
Untuk mewujudkan visi tersebut, kami terus membangun kolaborasi dengan berbagai pihak — mulai dari komunitas, lembaga pendidikan, hingga pelaku industri dan pemerintah.
Melangkah Bersama Menuju Masa Depan
Perjalanan kami masih panjang, dan kami sadar bahwa perubahan sejati membutuhkan waktu. Namun, dengan komitmen yang teguh pada nilai-nilai kami, dukungan dari para mitra, serta semangat belajar yang tidak pernah padam, kami percaya bahwa Jelajah Outdoor akan terus menjadi katalis perubahan positif di dunia pendidikan dan pengembangan manusia di Indonesia.
Kami tidak hanya ingin menjadi penyedia jasa, tapi juga rekan perjalanan dalam membentuk generasi yang lebih tangguh, bijak, dan peduli.
Karena bagi kami, menjelajah bukan hanya tentang bergerak ke luar, tetapi juga ke dalam — memahami diri, memahami orang lain, dan memahami alam yang menjadi rumah kita bersama.
Sandi Taruni